Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud melantik langsung lima orang direksi Perumda Manuntung Sukses untuk periode 2021 – 2026. Kelima direksi Perumda yang baru saja dilantik tersebut masing-masing Andi Sangkuni, Gunawan, Joko Subiyanto, Ruswan dan Salman Farisi.
Pelantikan ini dilakukan di aula Kantor Wali Kota Balikpapan dengan dihadiri unsur Forkopimda, Sekda Balikpapan, Kepala OPD, serta Tim Seleksi Direksi Perumda.
“Baik atau buruknya Perumda ini ada di tangan direksi yang baru, karena proses pemilihan direksi ini sudah melalui proses yang cukup panjang,” ujar Rahmad Mas’ud, Selasa (14/12/2021).
Dalam pelantikan ini Walikota Balikpapan Rahmad menyampaikan pesan kepada direksi yang baru untuk bersatu dan bergotong-royong dalam menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Balikpapan.
Pasalnya, seluruh masyarakat kota Balikpapan sudah memantau dan melihat bagaimana kinerja Perumda Manuntung Sukses yang baru dilantik ini.
“Jadi kalau pun kita tidak berhasil, paling tidak kita bisa lebih baik daripada direksi yang lama. Artinya bukan kalian saja yang malu, tapi kami juga malu,” tegasnya.
Direksi yang baru ini merupakan pilihan, kelimanya putra daerah terbaik Kota Balikpapan, yang berkomitmen untuk bisa memajukan Kota Balikpapan.
Untuk itu, diperlukan sikap dalam mengawal dan menjaga kota Balikpapan dengan segenap kemampuan yang dimiliki.
Wali Kota juga meminta kepada setiap kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Balikpapan untuk mendukung, berkolaborasi dan bekerjasama dengan para Direksi Perumda Manuntung Sukses.
“Terutama dalam mengawal rencana Kota Balikpapan yang akan menjadi kota penyangga terkait rencana pemindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan Timur,” paparnya.
Sementara itu, salah satu Direksi Perumda Manuntung Sukses, Salman Farisi mengaku, dari paparan Walikota beberapa waktu lalu, target Direksi Perumda yang baru ini kepada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Balikpapan, maka ini menjadi tantangan Direksi yang baru dimana pertama akan melakukan asesment terhadap SDM yang ada.
“Kemudian melakukan integerasi sistem berbasis IT secara online, transparansi, akuntabel, profesional seperti perusahaan secara modern,” ujarnya.
“Itu harapan kami di Direksi, agar dapat mengimplementasikan rencana kerja lima tahun kedepan,” tutupnya.
