Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemkot Balikpapan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan menyatakan Tempat Pengolahan Akhir (TPA) sampah Manggar Kota Balikpapan diperkirakan akan penuh pada tahun 2026 mendatang. Hal ini seiring dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk Kota Balikpapan sehingga volume sampah juga mengalami peningkatan.

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana dalam pembahasan rencana proyek pengembangan TPA Sampah Manggar di Swiss-Belhotel Balikpapan, Rabu (26/10/2022).

Dikatakannya, jumlah sampah yang di kelola di Tempat Pengolahan Akhir (TPA) sampah Manggar Kota Balikpapan setiap harinya ada sekitar 400 hingga 450 ton per hari, sehingga perlu dilakukan pengembangan kawasannya.

“Jika memperhatikan pertumbuhan penduduk Balikpapan, maka TPA Sampah Manggar diperkirakan akan penuh sampai dengan tahun 2026. Jadi kalau dihitung dari sekarang 4 tahun kurang,” paparnya.

Wali Kota mengatakan, untuk mengatasi permasalahan tersebut, Pemerintah Kota Balikpapan mengajukan proyek pengembangan Tempat Pengolahan Akhir (TPA) sampah Manggar Kota Balikpapan melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

“Untuk meningkatkan kualitas layanan pengelolaan sampah TPA manggar diperlukan solusi teknis baru dalam memproses sampah dengan memanfaatkan tekhnologi ramah lingkungan melalui proyek KPBU pembangunan TPA Sampah Manggar,” jelasnya.

“Agar dapat memperpanjang umur pakai TPA Sampah Manggar dengan tidak melakukan perluasan TPA Sampah Manggar,” tambanya.

Pemerintah Kota Balikpapan, sambungnya, juga telah mengajukan permohonan proyek pengembangan TPA Sampah Manggar melalui skema KPBU sesuai yang diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu) nomor 180/PMK.08/2020 tentang Fasilitas untuk Penyiapan dan Pelaksanaan Transaksi Proyek Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha dalam Penyediaan Infrastruktur.

“Permohonan fasilitas ini diajukan diantaranya telah disusun dokumen proyek KPBU pengembangan TPA Sampah Manggar. Dimana berdasarkan kajian awal yang telah dilakukan untuk pengelolaan sampai rata-rata investasi sebesar Rp 492 miliar,” tutupnya.

Share.
Leave A Reply