Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemkot Balikpapan berencana akan mulai mengoperasionalkan dua sekolah menengah pertama (SMP) yakni SMP Negeri 25 Balikpapan Barat dan SMP Negeri 24 Balikpapan Utara.

Upaya ini dilakukan untuk mengurasi permasalahan klasik yang kerap terjadi pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) setiap tahun ajaran baru di kota Balikpapan, dikarenakan kurangnya daya tampung (Kuota) disetiap sekolah dikota Balikpapan terkhusus tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Dengan adanya dua sekolah baru ini, maka Pemkot Balikpapan telah menambah jumlah kuota atau daya tampung pada saat penerimaan siswa baru yang selama ini kuotanya tidak mencukupi dengan jumlah siswa yang ada.

Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Doris Eko Rian Desyanto, usai melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) kota Balikpapan mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan tahun ini telah mengaktifkan dua sekolah baru yang saat ini masih dalam tahap proses pembangunan, kendati begitu dua sekolah baru tersebut sudah bisa menerima peserta didik baru tahun ajaran 2022/2023.

“Alhamdulillah tahun ini kita telah mendapatkan sekolah baru yakni SMP 24 dan SMP 25,” ujarnya, Jumat (8/4/2022).

Doris menyampaikan meski gedung untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu belum ada, namun peserta didik baru yang diterima disekolah tersebut bisa menumpang di sekolah terdekat.

“Ya untuk sementara akan di tampung disekolah terdekat, hingga gedung sekolah tersebut selesai baru kembali ke sekolah yang dituju,”ungkapnya.

Terkait lokasi dan daya tampung dua sekolah baru tersebut Doris menjelaskan, untuk Sekolah Terpadu SD dan SMP 24 yang terletak di Kecamatan Balikpapan Utara, membuka 4 Ruang Belajar( Rumbel) sementara SMP 25.

“Sekolah Atas Air yang terletak di Kecamatan Balikpapan Barat, membuka 4 Rumbel. Dan mudah-mudahan Ini cukup untuk menambah daya tampung sekolah yang selama ini kuotanya tidak mencukupi dengan jumlah siswa yang ada,” tutupnya.

Share.
Leave A Reply