Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Kota Balikpapan rencananya akan mendapatkan pasokan air bersih dari Bendungan Sepaku Semoi yang saat ini masih dikerjakan pemerintah dalam rangka mendukung pembangunan IKN Nusantara di Kaltim.
Hal ini disamapaikan perwakilan dari Kementerian keungan (Kemenkue), Bappenas, Kementerian PUPR saat melakukan pertemuan dengan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakot Balikpapan, Agus Budi Prasetya beberapa waktu lalu.
“Mereka sudah menghubungi kami, sudah mau memutuskan bahwa yang 500 liter dari bendungan sepaku semoi air bakunya untuk dialirkan ke Kota Balikpapan,” ujar Agus Budi Prasetya, Jumat (17/2/2023).
Namun kendalanya, lanjut Plt Dirut Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) adalah untuk pendistribusian air melalui pipa transmisi yang biaya diperkirakan mencapai Rp1,5 triliun.
“Biayanya sangat mahal sehingga sangat berat bagi Pemkot Balikpapan, kita tau APBD Kota juga terbatas,” ungkapnya.
Melihat kondisi tersebut, katanya, Bappenas dan Kemenkeu menawarkan untuk melakukan Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
“Nah, apakah nanti mengarah ke KPBU kerja sama antara Pemkot dengan Badan usaha yang diarahkan Pemerintah pusat, sebab kalau KPBU investasinya melalui investor kita membayar melalui biaya layanan,” jelasnya.
“Misal sudah jadi air kita jual ke masyarakat, ya pembayaran melalui mencicilnya,” tambahnya.
KPBU sendiri, katanya, menggunakan pola dimana badan usaha memproduksi air bersih dijualnya melalui PDAM kemudian berlakulah tarif kepada masyarakat.
“Kementerian mensyaratkan air yang dijual layak minum, maka tarifnya akan semakin tinggi. Sehingga perlu disosilisasikan dan dikoordinsikan dengan DPRD Balikpapan agar dapat dukungan,” tukasnya.
Sehingga Kemenku minta dalam KPBU ini jaringan ekstinting PDAM yang ada sekarang harus dilakukan perbaikan, jangan sampai air pdam yang saat ini kondisinya masih kurang bersih ada kotorannya.
“Tapi kuncinya kita laporkan dulu ke pak wali, keputusan ada pada pak wali, kalau setuju KPBU baru kita lanjut ke Kementerian,” tegasnya.
