Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud akhirnya resmi melantik Muhaimin sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) definitif Kota Balikpapan, Kamis (15/12).
Pelantikan ini dilakukan di Aula Balai Kota Balikpapan, yang dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan dan penandatanganan berita acara dan fakta integritas.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengharapkan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan Muhaimin dapat menjalankan amanah jabatannya dengan sebaik-baiknya.
Pengangkatan Muhaimin dilakukan dengan pelbagai pertimbangan yang matang, baik dari aspek kinerja, kualifikasi, kompetensi, kebutuhan, penyesuaian organisasi, kepegawaian, serta pertimbangan aspek teknis lainnya seperti integritas dan moralitas.
”Saya berharap dapat menjalankan amanahnya seperti dalam sumpah jabatan,” ujarnya.
Rahmad Mas’ud menambahkan, selama menjabat Pj Sekda, Muhaimin mampu membangun komunikasi dengan seluruh OPD dan pejabat vertikal, serta masyarakat dalam membantu tugas-tugas Wali Kota Balikpapan.
Selain itu, jajaran Pemkot lainnya juga diminta bisa konsisten untuk mendukung tugas Sekda, khususnya dalam menjalankan program prioritas Wali Kota mulai dari bidang pendidikan memberikan subsidi SPP dan seragam.
Selain itu bidang kesehatan menanggung BPJS Kesehatan kelas tiga, hingga infrastruktur dengan membangun rumah sakit serta sekolah baru.
Pekerjaan lainnya yang perlu diperhatikan, menyusun anggaran dan memastikan jalannya roda birokrasi pemerintahan.
”Saya juga minta ASN tetap solid karena sebentar lagi kita akan memasuki tahun 2023, artinya mendekati tahun politik,” pintanya.
Sementara itu, Muhaimin menyampaikan target saat ini memaksimalkan capaian penyerapan anggaran 2022, sesuai target Wali Kota sebesar 95 persen penyerapan APBD 2022.
Termasuk mengawal dan memastikan capaian target RPJM dan program prioritas Wali Kota Balikpapan.
“Yang kedua ini sudah pengesahan APBD 2023, tim TAPD mempersiapkan kembali program-program prioritas sisa RPJM Wali Kota,” ujarnya.
Pada 26 Desember 2022 nanti, akan disampaikan progres capaian RPJMD dan program prioritas seperti masalah pendidikan, kesehatan hingga infrastruktur.
“Di 2023 sudah dianggarkan kembali, dan mudahan serapan dan pelaksanaan lebih baik dari tahun 2022,” ucapnya.
Muhaimin juga meminta seluruh OPD dan komponen di dalamnya dapat melaksanakan program prioritas kepala daerah.
“Semua ASN tetap berfokus melaksanakan apa yang diamanahkan kepala daerah,” tutupnya.
