Air Baku Menyusut, Kota Balikpapan Terancam Krisis Air Bersih
Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Kota Balikpapan terancam mengalami krisis air bersih akibat semakin menyusutnya air baku di Waduk Manggar, Balikpapan Utara dan Tertib , Balikpapan Timur. Kondisi distribusi normal air bersih seperti saat ini diperkirakan akan bertahan hingga 24 Oktober 2023 mendatang saja.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengatakan, hasil kajian dari Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) ketinggian air di Waduk Manggar dan Teritip telah berada dibawah ambang batas.
“Hasil kajian dari BWS berkoordinasi dengan direksi PTMB bahwa ini ada penurunan di beberapa Waduk kita termasuk Manggar dan di Teritip,” ungkapnya usai meninjau situasi air di waduk Teritip, Minggu (01/10/2023).
“Karena hasil dari BWS tadi level air kita bertahan, kalau di kuras digunakan 100-200 persen bisa bertahan sampai 24 Oktober saja kalau tidak ada hujan,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Balikpapan mengimbau warga kota untuk menggunakan air bersih seperlunya saja. Sambil berharap, hujan turin dalam waktu dekat, sehingga ketinggian air di Waduk kembali normal.
“Harapan kita turun hujan, dan untuk saat ini saya imbau gunakan air seperlunya saja. Kita berdoa saja mudah-mudahan ada hujan. Risiko kita ini kan tadah hujan, Waduk kita ini. Jadi kita berharap dalam bulan ini hujan segera turun. Kita imbau juga ke masyarakat betul-betul menggunakan air seperlunya saja,” harapnya.
Rahmad mengatakan, Pemkot Balikpapan saat ini tengah mencari alternatif, diantaranya dengan memaksimalkan Waduk Samboja, Kutai Kertanegara (Kukar). Saat ini tengah dikaji BWS dan PTMB.
“Kita cari alternatif lagi, termasuk disampaikan dari BWS tadi, ada Waduk di Samboja yang memang sudah dalam kajian sama PTMB untuk bisa dimaksimalkan penggunaannya,” ucapnya.
Dalam tinjau ke waduk Teritip wali kota Balikpapan mendapat penjelasan petugas monitoring Lapangan Waduk, Balai Wilayah Sungai IV M Saleh. Rahmad juga didampingi Plt Dirut PTMB Rita, Plt Dirtek Khoiruddin dan Direktur Operasional PTMB Anang Fadliansyah,dan Dewas PTMB Adi Supriadi.
Hadir mendampingi Wali Kota Balikpapan yakni Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Andi Yusri Ramli, Asisten Tata Pemerintahan Zulkifli, Staf Ahli Arzaedi Rachman, Kepala Dinas Pendidikan Irfan Taufik, Kepala Kominfo Balikpapan Adamin Siregar, Plt Kepala Perkim Balikpapan Rafiuddin, Camat Balikpapan Timur.
BACA JUGA