Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemkot Balikpapan melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Balikpapan berencana akan membangun Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di Kota Balikpapan. Upaya ini dilakukan guna mendukung fasilitas kesehatan yang ada di Kota Balikpapan sebagai penyangga IKN Nusantara.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Balikpapan, Edy Gunawan mengatakan, sudah saatnya Kota Balikpapan juga memiliki Rumah Sakit Jiwa (RSJ). Hal ini menyusul semakin meningkatnya jumlah penduduk di Kota Balikpapan setelah ditetapkannya Kaltim sebagai IKN Nusantara.
“Kalau keinginan kita ada, untuk membangun rumah sakit jiwa. Namun kewenangan ada di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim,” ujarnya, Minggu (25/2/2024).
Dikatakannya, untuk lahan Pemkot Balikpapan bisa menggunakan lokasi eks lokalisasi kilometer 17 Karang Joang, Balikpapan Utara.
Pembangunan RSJ di Kota Balikpapan ini, lanjutnya, nantinya tidak hanya diperuntukan bagi warga Kota Balikpapan saja, namun juga membantu warga kabupaten/kota lain di sekitar Kota Balikpapan seperti Kabupaten Paser, Kabupaten PPU dan Kabupaten Kutai Kerta Negara.
“Jadi jika ada warga yang masuk dalam kategori Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) tak perlu lagi jauh-jauh dikirim ke Samarinda. Sehingga penanganannya bisa dilakukan di Balikpapan,” jelasnya.
Oleh sebab itu, lanjut dia, fasilitas penunjang harus ditingkatkan, seperti RSJ, rumah singgah dan lain-lain, sehingga Balikpapan sudah siap dari sarana dan prasarana dalam menanggulangi permasalahan sosial yang mungkin bisa saja terjadi dengan terus bertambahnya jumlah penduduk.
“Jadi dengan adanya RSJ di Balikpapan, dapat membantu menangani pasien ODGJ dari Kabupaten PPU, Paser dan Samboja (Kukar) yang berbatasan dengan Balikpapan,” tutupnya.
Edy mengatakan, kalau Dinsos di suruh bangun banyak lokasi, salah satunya di lahan eks lokalisasi kilometer 17 di Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara selain buat pasien ODGJ bisa juga buat rehabilitasi pecandu narkoba.
“Fasilitas di Balikpapan memang perlu ditingkatkan, salah satunya pembangunan RSJ. Mengingat kota Minyak merupakan gerbang kota menuju Ibu kota negara,” pungkasnya.
