Balikpapan, Gerbangkaltim.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan terus berusaha menyediakan akses untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warganya. Salah satunya melalui program bersama pemerintah pusat dan daerah yakni pemasangan Sambungan Rumah (SR) air bersih untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Di tahun 2022 ini, Pemkot Balikpapan berhasil melampaui target hingga 103 persen untuk pemasangan Sambungan Rumah (SR) air bersih untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Dimana mencapai sambungan sebanyak 1.549 dari target 1.500 MBR, bahkan hingga Desember ini, Pemkot Balikpapan berhasil mencapai 1.549 MBR.

“Sudah 103 persen, melampaui dari target yang ditetapkan,” ujar, Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Perumda Tirta Manuntung, Agus Budi Prasetyo, Sabtu (17/12/2022).

Dikatakan Agus Budi Prasetyo, Pemkot Balikpapan memastikan kemampuan masing-masing wilayah, sehingga pada pelaksanaannya MBR menjadi prioritas utama pemerintah.

“Program MBR ini tidak dipungut biaya apapun, 100 persen gratis. Sesuai dengan arahan Wali Kota Balikpapan,” tegasnya.

Sementara itu, secara umum, warga penerima program MBR ini diminta untuk bersedia mematuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh Pemkot Balikpapan.

Diantaranya, untuk sambungan listrik, MBR wajib memenuhi salah satu syarat dengan maksimal daya 1.300 Watt. Karena jika lebih dari itu, sudah masuk kriteria masyarakat mampu.

“Selain itu, kondisi bangunan rumah juga dilihat. Kepemilikan aset juga diperhatikan. Dan yang paling utama, ini bukan fasilitas umum,” jelasnya.

Selanjutnya, program ini tetap akan Kembali dilaksanakan pada tahun 2023 mendatang dengan menargetkan pemasangan kepada sejumlah 3.000 SR baru.

“Kita akan coba melihat, apabila ideal kapasitasnya memungkinkan. Mungkin bisa lebih dari 3000, tetapi untuk sementara kita memasang target 3000,” tutupnya.

Agus juga menegaskan, pemasangan Sambungan Rumah (SR) air bersih untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) tidak dipungut biaya sama sama sekali.

“Program ini tidak ada pungutan biaya, jika ada warga yang bayar laporkan ke kami,” tegasnya.

Share.
Leave A Reply