Kukar – Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Arwin Amrih Wientama didampingi Kasat Reskrim AKP Ganda Syah Hidayat mengatakan, akan terus berupaya untuk mengkoordinasikan kepada penyedia minyak curah dan seluruh distributor agar menyalurkan produksi ke pasar-pasar maupun toko-toko sembako.
Hal itu dilakukan agar masyarakat mudah untuk mendapatkannya, baik keperluan rumah tangga maupun pedagang.
“Kami mengecek langsung terkait kelangkaan minyak goreng di sejumlah kios dan toko-toko sembako untuk mengetahui ketersediaan dan harga penjualannya sudah sesuai aturan yang telah ditetapkan pemerintah atau tidak,” kata Kapolres Kutai Kartanegara, Jum’at (1/4).
Dijelaskannya, hasil pengecekan dan interaksi langsung dengan beberapa penjual minyak goreng, proses distribusi minyak goreng dari pedagang ke konsumen sudah berjalan baik.
“Tadi kita cek dan saya bertemu langsung dengan penjual minyak goreng di sejumlah kios maupun toko sembako, masih tersedia cukup aman dan tidak mengalami kendala dalam pendistribusiannya,” ujarnya.
Menurutnya, hasil dari beberapa pengecekan di Kios maupun toko-toko minyak kemasan masih cukup aman, Namun demikian jumlahnya masih belum maksimal.
Untuk memastikan stok minyak goreng aman bagi warga, pihaknya akan terus melakukan pengecekan ke pasar-pasar, kios maupun toko-toko sembako yang ada di Wilayah Hukum Polres Kutai Kartanegara demi terjaminnya proses distribusi dan harga penjualannya.
“Kita mengimbau masyarakat Pesawaran agar tetap tenang dan tidak melakukan panic buying, untuk membeli minyak goreng, baiknya membeli sesuai dengan kebutuhan saja,” pungkasnya.
